Kelebihan dan Kekurangan Blue Protocol Dibandingkan Genshin Impact & Tower of Fantasy

Blue Protocol, Genshin Impact, dan Tower of Fantasy adalah tiga game Slot bergenre action-RPG dengan gaya anime yang cukup mendominasi pasar selama beberapa tahun terakhir. Meski serupa secara visual, ketiganya memiliki filosofi desain dan mekanik gameplay yang sangat berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas kelebihan dan kekurangan Blue Protocol</strong dibandingkan dua pesaing utamanya.

1. Visual & Gaya Grafis

  • Blue Protocol: Menggunakan cel-shaded 3D ala anime yang sangat mirip dengan studio animasi Jepang. Terasa seperti “menjadi bagian dari anime”.
  • Genshin Impact: Visual sangat bersih dengan nuansa anime-light dan world design seperti lukisan klasik Tiongkok.
  • Tower of Fantasy: Gaya futuristik dengan efek neon dan desain karakter yang lebih edgy serta sci-fi.

Kelebihan BP: Paling mendekati estetika anime otentik.

Kekurangan BP: Beberapa animasi terasa kaku dibanding Genshin.

2. Sistem Pertarungan

  • Blue Protocol: Full action combat dengan sistem class-based. Setiap kelas punya pohon skill dan role spesifik seperti tank, DPS, support.
  • Genshin Impact: Pertarungan berbasis kombinasi elemen (elemental reaction), tapi lebih sederhana dan bergantung pada switching antar karakter.
  • Tower of Fantasy: Kombinasi action combat dan weapon switching. Cukup kompleks, tapi kadang terasa chaos.

Kelebihan BP: Role dan build lebih mendalam, cocok untuk MMO veteran.

Kekurangan BP: Animasi combat tidak sehalus Genshin, dan kontrol terasa lebih berat.

3. Open World & Eksplorasi

  • Blue Protocol: Dunia semi-open world yang terbagi antar zona instanced. Lebih terarah dan tidak terlalu bebas.
  • Genshin Impact: Open world sepenuhnya, eksplorasi bebas dan rewarding dengan banyak puzzle.
  • Tower of Fantasy: Dunia terbuka penuh dengan sistem vertikalitas dan mount.

Kelebihan BP: Peta lebih fokus dan terstruktur.

Kekurangan BP: Kurang rasa petualangan bebas seperti di Genshin atau ToF.

4. Multiplayer & Co-op

  • Blue Protocol: Mendukung multiplayer hingga puluhan pemain di satu map, dungeon co-op, dan raid besar.
  • Genshin Impact: Co-op terbatas 4 pemain dan tidak semua fitur bisa diakses bersama.
  • Tower of Fantasy: MMO-like multiplayer dengan fitur open world co-op dan boss hunt.

Kelebihan BP: Pengalaman MMO sejati dengan komunitas aktif.

Kekurangan BP: Kadang terasa padat dan sistem matchmaking belum sempurna.

5. Sistem Gacha & Monetisasi

  • Blue Protocol: Fokus gacha pada kosmetik (skin, outfit), bukan karakter.
  • Genshin Impact: Gacha karakter dan senjata adalah fitur utama, dengan sistem pity.
  • Tower of Fantasy: Gacha senjata yang mewakili karakter (simulacra).

Kelebihan BP: Tidak pay-to-win dalam aspek karakter.

Kekurangan BP: Beberapa skin langka terlalu mahal dan grindy.

6. Endgame & Progression

  • Blue Protocol: Grinding dungeon, upgrade gear, dan boss raid. Masih terbatas pada PvE.
  • Genshin Impact: Spiral Abyss, karakter build, dan event temporer.
  • Tower of Fantasy: Arena PvP, mode time-limited, dan weekly raid boss.

Kelebihan BP: Party-based endgame lebih menantang dan kolaboratif.

Kekurangan BP: Terlalu grindy dan repetitif untuk solo player.

Kesimpulan

Blue Protocol unggul di aspek estetika anime otentik dan pengalaman multiplayer seperti MMO klasik. Namun jika kamu mencari kebebasan eksplorasi dan cerita open world yang mendalam, Genshin Impact masih jadi raja. Sedangkan Tower of Fantasy menawarkan kebebasan gerak, PvP, dan sistem karakter berbasis senjata yang lebih eksperimental.

Pada akhirnya, pilihan terbaik tergantung pada gaya bermainmu:

  • Suka party & sistem class? Pilih Blue Protocol
  • Suka eksplorasi bebas & cerita sinematik? Genshin Impact
  • Suka PvP & sci-fi MMO? Tower of Fantasy – https://www.76bridgegate.com